Pages

June 30, 2016

[Jurnal] Akan Kuajarkan Kau dengan Baik


Akan kuajarkan kau dengan baik.
Kita harus mulai darimana?

June 21, 2016

[Cerpen] Rabu Kelabu #3



Sekarang hari Minggu dan itulah liburan singkat bagiku. Aku bekerja di toko buku dekat kampus ternama di kota ini. Aku tidak pernah berniat untuk melakukan pekerjaan itu, tetapi sejak kehilangan yang terjadi beberapa tahun silam, mengharuskanku melebur semua mimpi yang tadinya kususun sedimikian indahnya. Aku menghela napas. Dua tahun silam, aku juga memutuskan untuk menarik diri dari teman-teman yang dahulunya berada dalam lingkaranku. Kenapa aku melakukannya? Entah perasaan malu, ataukah ingin berhenti hidup di sekitar mereka, aku tidak tahu. Alhasil, dapat dikatakan aku tidak pernah mengetahui kabar mereka setelah itu. Dan... aku baik-baik saja dengan hal itu.

June 3, 2016

[Cerpen] Rabu Kelabu #2

Aku mendesah, karena lantai lima terasa jauh sekali. Satu hal yang kusesali dengan tidak tersedianya lift. Bayangkan, setiap hari aku harus menaiki dan menuruni tangga hingga lantai empat. Kadang-kadang sebagai penghibur hati, bahwa aku akan lebih cepat kurus seperti ini. Anggaplah olahraga ringan bagiku, dan melatih otot kakiku agar tetap kuat untuk berjalan. Walaupun kadangkala aku menggerutu jika penat menguasai tubuhku.

Hah, akhirnya sampai. Batinku. Akhirnya setelah susah payah menaiki tangga, aku sampai di lantai teratas. Aku melihat pintu setengah terbuka, dan kudapati seseorang duduk dengan posisi yang sama seperti malam-malam sebelumnya—sisi ujung. Aku berjalan mendekatinya, dan juga duduk di ujung sisi yang lain. Aku berdeham menandakan kehadiranku. Dia melihat ke arahku.

“Kau sampai. Aku nyaris membeku menunggu kau datang, Mili.” lirihnya.