Pages

July 17, 2014

[Review] People Like Us #YosephineMonica

Untuk mereka  yang setia menunggu
Untuk mereka yang  tak pernah letih menanti
Untuk mereka yang setiap helaan napasnya, selalu meyakini bahwa harapan itu masih ada
Inilah sebuah kisah yang diracik indah oleh #YosephineMonica -- People Like Us

Kisah yang lembut--itulah kesan pertama yang kurasakan. Seorang #yspmnc kelahiran '97 mampu menyuguhkan sebuah kisah tentang dua remaja bernama Ben dan Amy. 

Sebelum semuanya terasa membingungkan seraya bertanya- tanya, bagaimanakah akhir kisah ini? Harus dengan berat hati kukatakan 'sadending'. Namun, jangan berkecil hati tentang ini, karena banyak pelajaran berharga akan harga sebuah kematian. 

Jika menilik dari judulnya, tidak dipungkiri bahwa kisah ini ber-genre romance dengan arahan yang lebih cenderung pada keluarga. 

Baiklah, akan kuceritakan singkat cerita tentang kisah mereka....

Benjamin Miller-- Ben dan Amelia Collins --Amy adalah sepasang remaja yang disatu sisi sangat membenci dan di sisi lain sangat menyukai, bahkan memendam rasa selama empat tahun.

Namun kisah mereka tiba-tiba berubah menjadi satu sisi yang saling mengisi, memahami, serta membutuhkan ketika salah satu di antara mereka divonis mengidap kanker darah. 

Dan... begitulah mereka, ketika waktu menjadi sedimikian kejamnya, dan menyesali kenapa mereka tidak saling mengenal sejak dulu? 

Harus kuakui bahwa novel ini membawaku seolah menyusuri setiap momen yang terjadi, menyibak satu persatu makna yang tersirat, lalu berhenti sejenak untuk meredam emosi.

Aku menyisihkan lima hari untuk menyelesaikan 324 halaman, bukan karena kisah yang membosankan tetapi karena aku seolah tidak ingin berhenti menyusuri kisah perjalanan hidup mereka yang cukup tragis dalam versiku.

Aku sempat bertanya-tanya bagaimana penulis dengan sabarnya menceritakan perlahan demi perlahan, hingga aku yang membacanya juga menahan emosional-- tidak sedih tetapi tetap menikmati. Dan... aku juga bertanya- tanya kenapa pada bagian klimaks, penulis mampu menumpahkan semua emosional yang kutahan sebelumnya. Inilah yang kusukai dari si penulis -- gayanya menceritakan alur.

Selain itu, aku sempat berpikir bahwa cerita ini adalah terjemahan, mengingat lebih banyak menarasikan atau mendeskripsikan dibanding dialog antar tokoh. Namun, hal itu tidak menghilangkan kuatnya jalan cerita melainkan semakin memperkuat hubungan antar tokoh. 

Walaupun demikian, ada bagian ketika aku tidak merasakan apa-apa. Aku merasa ada sedikit rasanya bagian antara Ben dan Amy yang tak terceritakan-- yang aku sendiri pun tidak tahu apa bagian yang kurang itu.

Tetapi secara keseluruhan novel ini memberikan banyak pesan moral. Tidak hanya sekedar roman picisan belaka.

Pesan yang paling hinggap di benakku adalah, ketika penulis menyampaikan dalam dialog percakapan tokoh : " Kuberitahu satu hal, kawan. Kau pikir kau punya banyak sekali masalah. Dan aku yakin, 75% -nya hanya ada di dalam kepalamu-- sebenarnya  masalah itu tak pernah ada." -halaman  168 

Dan... aku cukup termenung membaca kalimat ini, "...hidup takkan sesulit itu jika kau melakukannya dengan sepenuh hati. Dan mati itu tidak akan gampang jika kau tahu punya sesuatu yang layak untuk dipertahankan dalam hidup. " -halaman 164. Bukankah ini benar?

Walaupun demikian, aku ingin mengungkapkan bahwa pergunakanlah waktu sedimikian baiknya untuk orang- orang terkasih -- orang tua, saudara, sahabat, dan orang - orang yang tanpa diduga begitu menyayangimu.

"Ketika kau mencintai seseorang dan kau tahu dia akan pergi, kau pasti menghabiskan sisa waktu kalian bersama- sama. Tapi, tetap saja, setelah dia pergi, kau pasti berpikir semuanya tak pernah cukup...." -halaman 295. 

Pada akhirnya, aku sangat menikmati novel ini dengan mengapresiasikan melalui 3/5 bintang. 

Aku menantikan kisah selanjutnya darimu #YosephineMonica  ^^

2 comments:

  1. interesting ;)
    kayaknya asik juga baca teenlit, jadi pengen bacaa
    your blog design is very cool anyway ;)

    ReplyDelete
  2. Makasih buk ^^
    Yeah beberapa iya buk, tp yg ini tidak termasuk teenlit,walaupun masih tentang sma menurutku hehe
    Makasih lagi buk :D lagi nyoba refresh kan blog wkwk ;)

    ReplyDelete